GONTOR – Berjas hitam, berpeci dan berdasi, rapi sekali layaknya seorang yang telah siap untuk menjalankan tugas kenegaraan. Yang kita lihat bukanlah seorang calon menteri yang sedang dilantik di istana negara, tapi pengurus IKPM (Ikatan Keluarga Pondok Modern) Banyumas yang sedang dilantik mennjadi pengurus IKPM Banyumas untuk 5 tahun ke depan. Pelantikan dilaksanakan secara khidmat di kantor Pengurus Pusat IKPM, Minggu 29 Dzulqo’dah 1436/13 September 2015.
“Ini adalah sebuah pengorbanan,” ungkap Ustadz Ismail Abdullah Budi Prasetya, Ketua Umum PP IKPM, dalam sambutannya setelah pelantikan, “karena ini banyak pekerjaannya tapi tidak ada uangnya.”
Beliau juga mengajak pengurus IKPM Banyumas untuk mendukung program PP IKPM untuk meningkatkan kelancaran komunikasi antar IKPM cabang maupun dengan pusat, dengan memanfaatkan berbagai media yang tersedia.
Alex Nanang Agus Sifa, S.Fil. I., Sekretaris IKPM Banyumas, menjelaskan bahwa salah satu program kerja IKPM Banyumas adalah mendirikan sebuah pondok pesantren alumni.
Dalam kesempatan yang sama, Pak Pras, sapaan khas Ustadz Ismail Abdullah Budi Prasetya, menjelaskan rencana IKPM untuk melengkapi data dai, pesantren dan non pesantren milik alumni, serta pengusaha alumni. Sembari mengharapkan keseriusan dari seluruh elemen IKPM, beliau menutup sambutannya dengan berkelakar, “Kerja gak kerja tetap pengurus; jadi lebih baik kerja”
(Taufiq Affandi)