Gontor — 42 staf wisma dan penerimaan tamu dari Pondok Modern Gontor kampus pusat dan cabang mendapat pelatihan manajemen hotel yang diselenggarakan atas kerja sama PP IKPM-FORBIS IKPM Gontor di Hall Gedung Kantor IKPM Pusat, Sabtu, (18/11). Ketua pelaksana, Ustadz H. Heru Wahyudi, S.Ag. mengatakan para peserta terdiri dari beberapa guru senior dan staf (guru muda) yang bertanggung jawab di Wisma Darussalam Gontor, Unida Inn, Wisma Kantor Pusat IKPM Gontor, Wisma Darussalam Gontor Putri 1, dan Bagian Penerimaan Tamu kampus-kampus cabang dalam Jawa.
“Program pelatihan ini merupakan bentuk standarisasi pelayanan dan operasional manajemen hotel, wisma, dan guest house yang berada di dalam lingkungan Pondok Modern Darussalam Gontor baik di kampus pusat maupun kampus cabang,” kata Ustadz Heru.
Ketum FORBIS IKPM Gontor, H. Agus Maulana, dalam sambutannya, menyatakan kesiapan FORBIS untuk selalu membantu Pondok dalam pengarahan dan pelatihan materi-materi bisnis termasuk dalam pelatihan manajemen hotel kali ini. “Dengan segala keterbatasan yang ada, melihat kepada umur FORBIS yang baru satu tahun, kami akan tetap berusaha untuk membangun perekonomian umat melalui Pondok dan anggota-anggota FORBIS,” ujar Ustadz Agus Maulana.
Ketum PP IKPM, H. Ismail Abdullah Budi Prasetyo, mengapresiasi pencapaian-pencapaian FORBIS selama ini. “Sebelumnya, FORBIS telah memberikan pengarahan terkait kegiatan Rihlah Iqtishadiyyah Kelas 6, menyelenggarakan FORBIS Expo pada bulan Syawwal, dan mendirikan FORBIS cabang di beberapa daerah. Tentunya, hal-hal ini patut diapresiasi,” ujar Ustadz Ismail.
Pelatihan manajemen hotel ini digelar PP IKPM selama dua hari dua malam (18-19/11) dengan menghadirkan tutor, Ustadz Saiful Bahri, alumnus Gontor 1977 yang menjadi General Manager Bayt Kaboki Hotel Kuta Bali. Materi yang disuguhkan di antaranya, hospitality dalam meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan terhadap tamu, industri perhotelan, operasional manajemen kamar, dan diakhiri refleksi pelatihan menjadi manajer atau staf hotel yang berakhlak karimah dan profesional. “Seharusnya tujuan utama kita adalah bagaimana kita tetap membentuk hotel yang bernuansa pondok,” jelas Ustadz Saiful Bahri dalam pembukaan presentasinya.
Selain mendapat ilmu, banyak hal yang memotivasi peserta mengikuti pelatihan ini. Salah satunya diungkapkan M. Burhanuddin, staf Bagian Penerimaan Tamu Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 5 Banyuwangi, “Acara seperti ini sangat mahal harganya. Karena dengannya, kita akan mengetahui standarisasi pelayanan dan penerimaan tamu yang baik dan benar untuk memperbaiki dan melengkapi kekurangan yang ada selama ini. Dan yang lebih penting lagi, kita bisa mengajarkannya kepada teman-teman staf yang lain dan kepada para santri,” ucap dia.